BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Kasus adanya Bahan Bakar Minyak (BBM) yang dicampur dengan air di Depok, sempat membuat heboh beberapa hari belakangan ini.
Terkait hal tersebut, Pertamina Wilayah Pemasaran Riau Sumbar akan lebih mengetatkan pengawasan pemasaran BBM mulai dari terminal pengisian BBM hingga ke masyarakat.
“Kita akan memperketat pengawasan agar tidak ada BBM yang kita salurkan di Riau tercampur dengan air,” kata Rifki Karta Nasution selaku Sales Representatif Ritel BBM kepada bertuahpos.com, Rabu (16/11/2016).
Selain itu, pihaknya juga akan berkordinasi dengan Terminal pengisian BBM untuk selalu menjaga kualitas BBM sesuai dengan spesifikasinya.
“Kita akan cek terus untuk masalah ini. Dan jangan sampai ada kandungan air ditangki pendam SPBU,” jelasnya.
Kemudian, jika ada SPBU di Riau yang melakukan penambahan air pada BBM, maka pihaknya akan menutup langsung SPBU tersebut. “Kita tutup dulu SPBU-nya dan akan kita telusuri,” tegasnya.
Sebagaimana diketahui, beberapa hari lalu pihak kepolisian telah menyegel sebuah SPBU di Depok karena adanya dugaan pencampuran air di BBM berjenis solar.
Hal ini sendiri diketahui ketidak salah seorang sopir bus bernama Fakrur Rozi‎ mengakui kendaraannya mogok setelah mengisi bahan bakar di SPBU 34-16410 yang berlokasi di Jalan Juanda, Kelurahan Bhakti Jaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok.
Penulis: Iqbal
Â