BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Ada 14 orang warga di Boyolali, terluka kerena diserang kawanan kera.
Warga terpaksa memberuru mereka di hutan atas ancaman itu.
“Kera masuk kepemukiman penduduk dan menyerang warga. Apapalgi begi rumah warga dekat hutan,” kata Kepala Desa setempat, Sukimin.
Entah apa masalahnya, Selama ini warga tidak tahu dari mana asal kawanan kera itu. Sehingga harus terjadi pertikaian dengan manusia.
Ladang pertanian warga juga banyak dirusak. Kemungkinan bukan masalah makanan. “Sebab ada banyak tanaman jagung, pisang dan ketela yang sudah dihabiskan mereka,” tambahnya, seperti dikutip dari kompas.com.
Pemerintah telah menugaskan aparan keamanan dari polisi dan TNI untuk membantu warga menangkap kera.
Kemen LHK melihat pertikaian kawanan kera dengan manusia di kawasan itu karena populasi kera yang melebihi.
“Itu kera ekor panjang. penyerangan itu karena over populasi,” ujar Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE), KLHK Bambang Dahono Adji.
Kawanan kera itu terusir dari habitatnya, sehingga menumpang hidup di hutan itu.
Dia mengatakan kera yang ‘mengungsi’ ke pemukiman lapar, dan akhirnya menyerang warga. (bpc3)