BERTUAHPOS.COM, LIMAPULUH KOTA – Mobil tumpangan 6 (enam) orang mahasiswa Unand asal Kota Pekanbaru, Propinsi Riau, terjun masuk jurang sedalam 5 meter di ujung Fly Over Kelok Sembilan, Jorong Ulu Air, Nagari Harau, Kecamatan Harau, Kabupaten Limapuluh Kota, Propinsi Sumatera Barat, Sabtu (01/10/2016) sekitar Pukul 02.15 dinihari.
Mobil jenis Isuzu Panhter BM 1613 PB yang dikemudiakan Nasrul Zauhary (25), mahasiswa, asal Gang, Sepakat No.21 Bangkinang, Propinsi Riau, melaju dengan kecepatan sedang, menuju Kota Padang, untuk mengikuti perkuliahan bersama 5 (lima) orang rekannya, tiba-tiba slip dan lepas kendali saat sampai di ujung Kelok Sembilan, hingga masuk jurang.
Beruntung keenam mahasiswa itu, masing-masing Nasrul Zauhary, (Sopir), Rahajeng Indraswari (26), Ica Sonada (23), Riski Utama Putra (25), Andri (28), dan Taufik, (27), semuanya asal Pekanbaru, selamat hanya mengalami luka ringan.
Seorang saksi disekitar kejadian, Ajo (40), asal Ulu Air, mengaku mendengar ada bunyi benturan keras dari kejauhan, sehingga dirinya melihat ke lokasi, dan menemukan ada satu unit mobil sudah berada dalam jurang.
Beruntung, enam orang penumpang yang ada di dalamnya selamat, dan hanya satu orang yang dilarikan kesalah satu RS di Pekanbaru, untuk mendapatkan pertolongan. Namun, saat dibawa mahasiswa bernama Rahajeng Indraswari itu dalam kondisi sadarkan diri.
Kasat Lantas Polres Limapuluh Kota AKP Zulherman, kepada awak media, membenarkan ada kecelakaan tunggal mobil minibus jenis Isuzu Panther di ujung Kelok Sembilan. Beruntung dalam kecelakaan itu sebut Kasat, tidak ada korban jiwa.
“Semuanya memang mengalami luka ringan, jadi semuannya sudah mendapatkan pertolongan dan sudah dijemput oleh orangtuanya masing-masing. Dan memang ada seorang yang dibawa ke RS Pekanbaru untuk menapatkan pertolongan medis, tetapi yang bersangkutan dalam kondisi sadarkan diri,” jelasnya.
Untuk kenderaan Isuzu Panther kini masih diamankan di Mapolres Limapuluh Kota, di Jalan Raya, Sumbar-Riau di Harau. “Kendaraan sudah kita amankan, untuk pemeriksaan lebih lanjut,” jelas Kasat.
Penulis: khatik