Hujan Tidak Merata Landa Riau Hari Ini

BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Badan Meteorologi, Kliamtologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru memprediksi hujan berpeluang guyur Riau bagian pesisir. Hujan dapat disertai petir dan angin kencang pada siang atau sore hari.

Seperti yang dikatakan Kepala Seksi (Kasi) Informasi BMKG Riau, Slamet Riyadi kepada kru bertuahpos.com. “Untuk hari ini prediksi kita Hujan terjadi tidak merata di Riau bagian pesisir pada siang atau sore hari. Sedangkan wilayah lainnya berkemungkinan hujan pada pagi atau Malam hari,” sebut Slamet, Senin (16/05/2016).

Menurut Slamet intensitas hujan ini sudah berkurang. Hal itu sebab efek gangguan cuaca La Nina sudah tidak sekuat sebelumnya. Sehingga disebutkan pada awal Juni nanti Provinsi Riau bakal memasuki musim kemarau.

Slamet mewanti-wanti bagi masyarakat waspada angin puting beliung. “Apalagi Saat siang hari panas lalu tiba-tiba hujan, itu berpotensi angin puting beliung,” katanya. Memang setiap pergantian musim sering terjadi anomali cuaca.

Sedangkan hotspot atau titik panas di Sumatera yang dengan tingkat kepercayaan di atas 50 persen ada 11 titik. Tersebar di Sumatera  Utara (Sumut) empat titik, Bengkulu tiga titik, Sedangkan Sumatera Selatan (Sumsel) dan Riau masing-masing dua titik. “Tetapi yang confidence di Riau nihil hotspot,” katanya.

Minimnya hotspot tidak menganggu visibility atau jarak pandang di Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru dan sekitarnya sembilan kilometer, Rengat enam  kilometer, Dumai empat kilometer, dan Pelalawan lima kilometer. Selain itu Papan Indeks Standar Pencamaran Udara (ISPU) simpang Mal Ska masih level baik.

Angin secara umum dari arah Barat Laut-Timur Laut dengan  kecepatan  05 – 15 knots (09 – 27 Km/jam). Temperatur maksimal 32.0 – 34.0 C  dengan kelembaban maksimal 93 – 98 persen.

Selain itu prakiraan tinggi gelombang laut berlaku pukul 07.00 WIB sampai 19.00 WIB, Rokan Hilir (Rohil) 0.25 – 0.5 meter, Dumai 0.25 – 0.5  meter, Bengkalis 0.25 – 0.5 meter, Indragiri Hilir (Inhil) 0.25 – 0.5 meter, dan Kepulauan Meranti 0.25 – 0.5 meter.

Penulis: Riki