BERTUAHPOS.COMÂ (BPC), PEKANBARU – Semakin lama, semakin bernilai, yah itulah kain tenun songket,motif yang khas daerah menjadi daya tarik tersendiri dari tenun yang mereka miliki. Apakah anda salah satu penggemar songket? Atau memiliki songket?
Dilihat dari kerumitan pembuatan menjadi dasar harga yang relatif mahal, Nah bagimana cara merawatnya? Bagi anda mungkin sulit. Tentunya agar terjaga dan tidak mudah rusak, Kali ini Boutiq dan Galery RR Songket Nusantara akan membagi tips jitunya, apa aja sih? berikut diantaranya
Pertama Tidak perlu dicuci, Songket pada umumnya biasanya memiliki bahan dasar emas,perak benang yang dijalin menjadi sebuah motif, untuk itu perawatan yang harus kita lakukan ialah tidak perlu di cuci,
“Dengan alasan inilah, kain songket tidak perlu dicuci. Apalagi, biasanya penggunaan kain songket memang hanya untuk occasion tertentu. Jadi, pencucian kain songket tidaklah diperlukan,”terang Cika selaku assisten store RR Songket Nusantara kepada bertuahpos.
Kedua, Diangin-anginkan, Instead of dicuci, setelah anda memakai kain songket anda bisa menjemurnya saja dengan cara diangin-anginkan.
“Diangin-anginkan saja. Kalau memang perlu dibersihkan, paling keluarkan dari lemari setiap sebulan sekali dan bentangkan kain songket tersebut. Jika ada spot yang harus dibersihkan, bersihkan saja menggunakan kapas,”sebut Cika.
Ketiga Hindari Pemakaian Acesoris yang berlebihan, Just fyi, penggunaan acesoris seperti cincin, gelang yang berlebihan dapat berpeluang besar songket mengalami kerusakan, kenapa? Sebab cincin atau gelang yang memiliki bentuk dan model yang berfariasi rentan tersangkut di kain songket,
“Hindari pemakaian acesoris yang berlebihan, dengan berbagai macam bentuk rentan tersangkut dalam kain, sebab jika 1 benang saja sudah lepas dari jalinan, maka benang yang lain juga akan berantakan,”sebutnya.
So..Tidak sulit bukan? Just Mist membeli dan menggunakan kain songket juga menjadi salah satu jalan untuk melestarikan kain khas Indonesia, Karena kalau orang punya apresiasi ke songket, pengrajin songket pun akan hidup.
Kalau pengrajin hidup, budaya tenun akan tetap jalan dan pastinya bisa mewariskan ke generasi-generasi berikutnya. Untuk merawat dan menjaga agar tidak mudah rusak juga tidak serumit yang kita bayangkan kan,, selamat mengaplikasikan.
Penulis : Ely