BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Para seniman Riau tidak begitu terdengar banyak diperbincangkan kondisi mereka di tengah pandemi corona. Mereka kehilangan banyak job karena agenda manggung dibatalkan, dan tak jelas bagaimana cara para seniman di Riau mempertahankan kondisi finansial mereka.
Inilah yang menjadi dasar mengapa ratusan para seniman di Riau diajukan untuk mendapatkan bantuan COVID-19 dari pemerintah pusat (Kemendikbud RI). Data dari Dinas Kehutanan Provinsi Riau, sebanyak 400 nama seniman di Riau diusulkan untuk mendapatkan bantuan itu. “Namun yang terverifikasi baru sekitar 150 orang,” kata Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Riau Yoserizal Zen, Rabu, 1 Juli 2020.
Para seniman diusulkan agar dapat Bantuan Langsung Tunai (BLT) karena mereka juga terdampak langsung akibat COVID-19. Ratusan seniman itu merupakan hasil pendataan yang dilakukan pihaknya di 12 kabupaten/kota. “Dari 400-an yang kita usulkan ke Kemendikbud itu, yang terverifikasi baru 150 orang. Verifikasi ini dilakukan oleh Tim Kurator Kemendikbud,” terangnya.
Yose memperkirakan jumlah seniman calon penerima bantuan ini juga akan terus bertambah, seiring dengan prosesi verifikasi yang sampai kini masih tetap dilakukan oleh tim yang diturunkan oleh Kemendikbud RI. Adapun besaran bantuan yang akan mereka terima sekitar Rp1 juta per bulan per orang, dengan mekanisme transfer langsung ke nomor rekening masing-masing para seniman tersebut — untuk Bulan Mei, Juni dan Juli.
Pemerintah Provinsi Riau dalam hal ini Dinas Kebudayaan, tugasnya hanya melakukan data pendaftaran para seniman yang dianggap layak diberikan bantuan tersebut. Itupun, metode pendaftaran dibebaskan kepada para pekerja seni di Riau untuk mengajukan diri dengan masuk langsung ke situs resmi milik Kemendikbud RI
“Kami meyakini bahwa bantuan ini sangat berarti bagi mereka (seniman). Saat pandemi mereka kesulitan untuk melepaskan kreativitas mereka yang memang membutuhkan panggung atau tempat keramaian. Kondisi itu, kami yakini sangat berpengaruh terhadap kondisi finansial mereka,” kata Yose. (bpc2)