BERTUAHPOS.COM – Layanan Bus Trans Metro Pekanbaru (TMP) hingga kini masih belum beroperasi akibat tunggakan pembayaran bahan bakar minyak (BBM).
Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru berjanji akan segera menyelesaikan masalah tersebut agar bus bisa kembali melayani masyarakat.
Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru, Roni Rakhmat, mengonfirmasi bahwa upaya pembayaran tagihan BBM Bus TMP tengah dipercepat.
“Tadi kita sudah instruksikan supaya dibayarkan secepatnya. InsyaAllah setelah dibayar, bus langsung beroperasi kembali,” ujar Roni pada Senin (9/12/2024).
Roni menyatakan bahwa layanan Bus TMP diharapkan bisa kembali beroperasi dalam waktu dekat.
“Dalam satu atau dua hari ini, mungkin sudah bisa kembali beroperasi,” katanya optimis.
Diketahui, layanan Bus TMP sudah tidak beroperasi sejak Jumat (6/12/2024) lalu akibat kehabisan bahan bakar. Hal ini terjadi karena Pemko Pekanbaru belum membayar tagihan BBM kepada SPBU.
Tagihan BBM yang belum dibayar tercatat sejak awal November hingga saat ini. Proses pembayaran biasanya dilakukan dua kali dalam sebulan, yakni setiap 15 hari. Namun, untuk periode November, tagihan sebesar Rp600 juta lebih belum terbayarkan.
Situasi ini mengakibatkan Bus TMP tidak dapat mengisi BBM di SPBU, sehingga layanan transportasi bagi masyarakat Pekanbaru terganggu.
Kondisi ini memicu kritik dari berbagai pihak karena berdampak langsung pada mobilitas masyarakat. Pemko Pekanbaru diharapkan segera menyelesaikan pembayaran agar layanan transportasi publik dapat kembali berjalan normal.
Pemko kini dituntut memastikan kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang dengan pengelolaan keuangan yang lebih baik.
“Layanan publik seperti transportasi harus menjadi prioritas utama,” ucap Roni menegaskan.