BERTUAHPOS.COM, JAKARTA – Arisan sudah menjadi gaya hidup masyarakat perkotaan seperti Jakarta. Orang rela menyisihkan uang Rp 500 ribu hingga Rp 1 juta untuk arisan. Besaran uang ini akan lebih menguntungkan jika ditaruh di reksa dana dengan tambahan imbal hasil.
“Arisan sekarang kan sudah banyak tuh apalagi di Jakarta, ibu-ibunya pada ikut arisan. Biasanya minimal mereka arisan Rp 500 ribu sampai Rp 1 juta sebulan, mending masukin ke reksa dana, dapat return (untung),” kata Investor sekaligus Founder Komunitas Pemerhati Pasar Modal (KPPM) Cynthia Nadeak saat dihubungi detikFinance di Jakarta, Jumat (7/2/2014).
Sebut saja reksa dana saham. Dia menyebutkan, rata-rata return reksa dana saham mencapai 20% per tahun. Reksa dana pendapatan tetap memberikan imbal hasil 10-15% per tahun, reksa dana campuran 15% per tahun, dan reksa dana pasar uang 10-12% per tahun.
“Ini bisa menjadi pilihan investasi. Dengan kondisi sekarang investasi bisa jadi pilihan selain deposito, misalnya reksa dana,” kata dia.
Namun, perlu diketahui jika berinvestasi pasti ada risiko. Tidak ada produk investasi yang menjanjikan sepenuhnya keuntungan.
“Investasi nggak selalu untung, ada buntungnya juga. Jadi harus dimonitor dan disiplin. Perlu edukasi. Masyarakat Indonesia biasanya takut rugi. Pilih produk reksa dana yang kondisi perusahaannya baik,” cetusnya. (dtc)