BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Riau gelar business matching TPAKD sebagai upaya untuk kejar target BBI dan BWI 2023.
Business matching mempertemukan antara UMKM dengan pihak perbankan ini digelar di aula lantai 3 Kantor OJK Riau Jalan A Yani, Pekanbaru, Rabu, 10 Mei 2023.
Kepala OJK Provinsi Riau M Lutfi mengungkapkan, akses terhadap pembiayaan menjadi hal penting bagi UMKM untuk mendapatkan modal usaha.
“Terutama bagi pelaku UMKM yang sering kali kesulitan untuk mendapatkan modal kerja yang cukup untuk mengembangkan usahanya,” katanya.
Dia menambahkan, Dengan adanya susiness matching antara bank dan pelaku UMKM terkait pembiayaan, diharapkan dapat meningkatkan produktivitas dan pertumbuhan bisnis pelaku UMKM, sehingga tumbuh kuat dan berkembang secara berkelanjutan serta dapat memberikan dampak positif pada perekonomian daerah maupun nasional.
Lutfi menambahkan, sebagai pelaku bisnis yang bertanggung jawab, bank juga harus memastikan bahwa produk pembiayaan yang ditawarkan sesuai dengan prinsip keberlanjutan, sehingga tidak hanya menguntungkan bank dan pelaku UMKM, tetapi juga lingkungan dan masyarakat sekitar yang secara tidak langsung juga mendukung pencapaian KPI Gernas BBI-BBWI.
“Semoga langkah sinergi antara OJK, Pemerintah Daerah, serta para pelaku sektor keuangan dan juga perbankan dapat mendukung sektor UMKM menjadi lebih produktif, inovatif, serta tumbuh dan berkembang secara berkesinambungan dalam sistem perekonomian kita,” katanya.
Sebagai gambaran, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) menjadi pilar penting dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia, menciptakan lapangan kerja, meningkatkan daya saing, dan mengurangi tingkat kemiskinan menjadi alasan penting kenapa UMKM harus kembangkan.
Krisis ekonomi dari dampak krisis kesehatan karena Covid-19 begitu sangat kita rasakan bahkan seluruh dunia mengalami pertumbuhan ekonomi yang negatif. Imbas dari krisis tersebut juga tidak terkecuali dialami para pelaku UMKM di Indonesia.
Namun demikian tidak sedikit UMKM yang mampu bertahan bahkan malah tumbuh jauh lebih besar pada saat pandemi Covid-19.
Berdasarkan data dari e-commerce dan marketplace penjualan/perdagangan online mengalami peningkatan yang luar biasa pada masa Covid (sumber idEA).
Makanya tidak heran jika UMKM memberikan kontribusi lebih dari 60 persen terhadap PDB Indonesia dan UMKM menjadi pahlawan dalam menyelamatkan perekonomian Indonesia yang saat ini tumbuh lebih dari 5 persen.
Melihat besarnya peran UMKM, Pada tanggal 10 Mei 2023, OJK Provinsi Riau dengan menggandeng Pemerintah Provinsi Riau, serta beberapa lembaga jasa keuangan (PT Bank Riau Kepri Syariah, PT Bank Mandiri, Tbk, PT Bank BRI, PT Pegadaian) menyelenggarakan program business matching, bertempat di Kantor OJK Provinsi Riau secara hybrid, guna menjembatani pertemuan antara pelaku UMKM dengan sumber pembiayaan dari lembaga jasa keuangan.***