BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Dinas Kesehatan (Diskes) Pekanbaru menuturkan hingga saat ini setidaknya lebih kurang 20 sekolah di Pekanbaru masih menolak pelaksanaan Vaksin Measles Rubela (MR).
Hal tersebut diutarakan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Diskes Pekanbaru, Indra Pomi, Selasa 27 November 2018.
Namun Indra Pomi tidak menuturkan secara rinci sekolah-sekolah mana saja yang masih menolak pelaksanaan Vaksin MR kepada murid-muridnya.
“Kebanyakan yang menolak itu sekolah-sekolah yayasan,” ungkap Indra Pomi saat ditemui bertuahpos.com.
Melihat masih banyaknya penolakan, Indra menuturkan pihaknya akan terus mengusahakan pelaksanaan Vaksin MR di sekolah-sekolah tersebut. Seperti menggandeng beberapa lintas sektor, terutama Dinas Pendidikan (Disdik) Pekanbaru.
“Kita berharap Kepala Dinas Pendidikan bisa memberikan motivasi kepada kepala sekolah, guru, orang tua. Walaupun sekarang sudah sangat memotivasi, tapi kita tingkatkan lagi supaya minimal setidaknya sekolah negeri 75 persen diantaranya sudah divaksinasi,” ujar Indra Pomi.
Indra Pomi menambahkan, saat ini pelaksanaan Vaksin MR di Pekanbaru barulah mencapai 27 persen lebih. Angka ini jauh dari target Kementerian Kesehatan lebih kurang sebesar 95 persen.
Bahkan berdasarkan 12 kabupaten kota yang ada di Provinsi Riau, pelaksanaan Vaksin MR di Pekanbaru menempati peringkat dua terbawah. Hanya lebih baik dibandingkan Kabupaten Dumai yang pelaksanaannya terendah dibandingkan seluruh kabupaten kota yang ada di Provinsi Riau. (bpc9)