BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Gubernur Riau, Wan Thamrin Hasim setuju truk masuk kota harus mendapat tindakan tegas dari aparat penegak hukum. Hal ini diungkapkannya, pertengahan pekan lalu kepada bertuahpos.com, di Gedung Daerah, Jalan Diponegoro Pekanbaru.
Dia menyebut pelarangan tersebut, dalam artian pemerintah bukan melarang kepada kendaraan dengan tonase tinggi melintas di kota, tapi harus ditertibkan sehingga tidak berdampak pada infrastruktur jalan dan jembatan.
“Bagaimanapun kita membangun kalau truk besar dengan muatan berat masuk dalam kota, sia-sia kita membangun. Karena jalan-jalan yang dibangun itu juga hancur,” ungkap Wan Thamrin Hasyim.
Baca juga:Â Masih Banyak Truk Masuk Kota, Pemko Pekanbaru Dianggap Lemah
Dia menambahkan, masalah seperti ini sebenarnya sudah selesai di tingkat aparat kepolisian dan Dinas Perhubungan (Dishub). Soal pengaturam lalu lintas di dalam kota sudah menjadi kewenangan Dishub terutama untuk mengatur rute-rute mana saja yang boleh dilintasi truk bertonase besar.
“Termasuk jam-jamnya, kan semuanya sudah ada. Kami kembalikan ke aparat lah untuk penertibannya. Apalagi ketentuannyakan sudah ada tinggal ditertibkan saja. Kalau ada yang truk masuk tidak sesuai dengan ketentuan, ya sudah tindak saja,” sambungnya. (bpc3)