BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Jalan akses menuju ke Jembatan Marhum Bukit (Jemban SIak IV) setahun ke depan diperkirakan masih gelap gulita.Â
Pemprov Riau tidak mengalokasikan anggaran untuk infrastruktur pendukung pada saat penganggaran proyek penyelesaian jembatan itu pada 2018 lalu.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Riau, Dadang Eko Purwanto, mengatakan pihaknya baru akan menganggarkan fasilitas pendukung itu pada anggaran 2020.Â
“Seperti lampu jalan dan pemantapan kualitas aspal jalan akses ke jembatan dari arah Rumbai akan dimasukkan dalam anggaran 2020,” ungkapnya, Senin, 11 Februari 2019 di Pekanbaru.
Dia mengakui, memang untuk saat ini, jalan menuju ke Jembatan Siak IV dari arah Rumbai belum dilengkapi lampu jalan. Dalam rancangan awal penganggaran memang terfokus pada penyelesaian jembatan tersebut.Â
Lalu pada pembahasan anggaran tahun 2018 untuk 2019, juga tidak dimasukkan dana untuk infrastruktur pendukung tersebut.
“Di penganggaran tahun 2020 nanti tidak hanya lampu penerang jalan, untuk pemeliharaannya nanti akan kami usulkan,” sambungnya.
Dia menambahkan, untuk perapian jalan akses menuju jembatan ini perlu dapat perlakukan khusus. Sebab struktur tanahnya dominan gambut, sehingga jalan aspal di atas tanah tersebut juga berpotensi mengalami perubahan permukaan dari profil aslinya.
Struktur tanah di kawasan ini sama persis seperti Jalan Yos Sudarso. Efeknya beberapa kali dilakukan pelapisan aspal, jalan tersebut cendrung akan bergelombang. Dengan demikian, maka dibutuhkan dana cukup besar untuk pemeliharaan jalan.Â
“Laporan masyarakat jalan itu juga mudah digenangi air jika hujan lebat. Nanti saya tugaskan orang untuk mengecek bagaimana kondisi persisnya pada saat hujan supaya bisa kami buatkan parit,” sambungnya. (bpc3)