BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – APBD Riau 2019 akhirnya disepakati Pemprov Riau dan DPRD Riau sebesar Rp 9.135.176.517.065.
Dalam APBD 2019 ini, terbagi atas belanja tidak langsung sebesar Rp 5.070.337.617.882 dan belanja langsung Rp 4.114.873.889.834.
Wakil Ketua DPRD Riau, Noviwaldy Jusman mengatakan angka Rp 9,1 triliun ini sudah merupakan angka ideal. Sebelumnya, APBD Riau 2019 disepakati di angka Rp 8,3 triliun. Namun, dalam perkembanganya, pusat menjanjikan akan membagikan Dana Bagi Hasil (DBH) sebesar Rp1,1 triliun.
“Namun, tak bisa serta merta kita tambahkan yang Rp 1,1 triliun itu ke APBD 2019. Angka itu belum pasti. Kami menilai ekonomi saat ini belum pasti, maka DBH itu kami gunakan 85 persen saja. Karena nanti berfluktuasi, DBH tidak ada yang pasti. Maka didapat angka Rp 9,1 triliun,” jelas pria yang akrab dipanggil Dedet itu kepada bertuahpos.com, Rabu 21 November 2018.
Dedet mengatakan ada beberapa faktor yang menjadi perhatian di pembahasan APBD 2019 ini, seperti beban hutang dan beban tunda bayar 2018.
“Beban tunda bayar 2018 saja ada Rp 600 miliar. Ditambah lagi ada defisit Rp 400 miliar. Itu yang lama, harus ada pemotongan di beberapa pos. Namun pemotongan itu juga tentu tak bisa sembarangan,” tutupnya. (bpc2)