BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU- Kementerian Perdagangan (Kemendag) masih memiliki kuota impor sebanyak 21.000 ton daging sampai Maret 2017. Perum Bulog sudah ditugaskan untuk mengimpor daging kerbau dari India.
Seperti yang dikatakan Dirjen Perdagangan Luar Negeri Kemendag, Oke Nurwan. kemendag juga mencatat selain sisa 21.000 ton juga masih ada 30.000 ton yang akan diimpor sampai Juni.
Hanya saja khusus kuota 30.000 ton, rencananya akan dibahas kembali bersama Kementerian Pertanian. Hal itu tindak lanjut atas adanya Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) atas uji materil Undang-Undang nomor 41 tahun 2014 Peternakan dan Kesehatan Hewan.
“Saya prinsipnya sampai Juni pun masih jalan karena saya khawatir kalau sisanya harus upayakan lagi ke Rakortas. Kalau sampai tidak jadi disetujui berarti saya harus cari lagi, masukin dari yang lain, karena Mei sudah merah (defisit),” ujarnya di Jakarta, Jumat (24/02/2017).Â
Hanya saja Oke belum dapat memastikan jadwal pertemuan tersebut. Walau demikian Oke katakan punya rencana B yang digunakkan seandainya kuota 30.000 ton impor daging kerbau ditangguhkan. “Ya kalau keluar sekarang kan pas 4 bulan Februari-Mei, berarti komposisinya dengan daging, ada daging dan sapi. Mau daging sapi atau daging kerbau ajuin saja terserah,” kata Oke.
Mengenai negara asal impor daging atau sapi hidup, nantinya akan disesuaikan dari hasil Putusan MK. Impor daging kerbau asal India sifatnya sementara, hingga kebutuhan puasa dan lebaran sepanjang tahun 2017 dapat terpenuhi.
(Sumber: detik)