BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) masih menjadi daerah paling banyak menyumbang asap di Riau. Senin (12/10/2015), ada sebanyak 65 hotspot atau titik api yang terdata di Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru.
Hal itu disampaikan Staf Analisa BMKG Pekanbaru, Sanya Gautami kepada kru bertuahpos.com. “Asap kita masih kiriman dari Sumsel, karena titik api paling tinggi di sana,” katanya sambil menunjukkan skema kabut asap di monitor komputer, Senin (12/10/2015).
Sanya menambahkan selain Sumsel daerah yang memiliki titik api dengan tingkat kepercayaan 70 persen antara lain Lampung 14 titik, Bengkulu dua titik dan Jambi satu titik. Sedangkan Riau menyumbang delapan titik api. Hotspot tersebut berada di tiga kabupaten, yakni Bengkalis, Pelalawan dan Meranti
“Tapi itu tidak cukup untuk membuat asap tebal di Riau,” sebutnya. Jadi, untuk keseluruhan, hotspot di pulau Sumatera berjumlah 90 titik.
Ia mengatakan jarak pandang pada pukul 07.00 dibeberapa kota dan kabupaten di Riau seperti Dumai, Rengat dan Pelalawan di bawah 1000 meter. Namun untuk Pekanbaru, jarak pandang sudah diangka 1000 meter. Sedangkan dari informasi Papan Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) depan kantor Walikota Pekanbaru menunjukkan kualitas udara level tidak sehat. (Riki)