BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU- Langit Kota Pekanbaru masih saja diselimuti kabut asap pekat. Pantauan bertuahpos.com, asap mulai berkurang setelah jelang siang hari.
Seperti yang disampaikan Airport Duty Manager SSK II , Hasnan sejak pagi hingga jelang siang Pekanbaru memang diselimuti kabut asap. “Memang ada kabut asap tapi jarak pandang sempat 1000 meter tapi penerbangan lancar,” katanya, Kamis (09/07/2015).
Hasnan menyebutkan kabut asap yang terjadi memang imbas dari kebakaran hutan dan lahan di daerah lain. “Ditambah dengan angin kencang, memang pagi tadi kabut asap agak pekat,” tuturnya.
Berdasarkan satelit BMKG stasiun Pekanbaru pada Kamis (09/07/2015) pukul 05.00 mendeteksi 11 titik panas di pulau Sumatera. Sebaran titik panas tersebut berada di Jambi, Riau, Bangka Belitung, dan Lampung.
Seperti yang disampaikan Kasi Data dan Informasi BMKG Pekanbaru Slamet Riyadi titik panas terbanyak berada di Provinsi Riau dengan lima titik panas. Dua titik berada di Kabupaten Pelalawan dan Siak, lalu satu di Rokan Hulu (Rohul).
Untuk titik panas yang mengindikasikan terjadi kebakaran lahan atau mencapai tingkat kepercayaan 70 persen, Slamet mengatakan ada empat titik, yakni dua di Pelalawan, Satu di Siak dan Rohul.
“Secara umum kondisi cuaca Provinsi Riau cerah berawan. Peluang hujan dengan intensitas ringan tidak merata terjadi pada malam atau dini hari di wilayah Riau bagian barat, utara dan pesisir timur,” katanya. (Riki)