BERTUAHPOS.COM, BOGOR — Warga yang secara khusus berdomisili di Bogor Jawa Barat diminta untuk selalu meningkatkan kewaspadaan. Pada September ini merupakan musim bagi ular untuk bertelur dan menetas.
Tim Rescue Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bogor telah menangani laporan warga terkait telur ular sebanyak 12 kali pada bulan ini. Atas dasar ini Dinas Damkar menghimbau masyarakat untuk berhati-hati.
Dikutip dari Republika, Komandan Pleton (Danton) Rescue Dinas Damkar Kabupaten Bogor Diki Mutakin, 12 penanganan ular tersebut telah dilaksanakan selama 1 hingga 11 September 2022.
Adapun jenis ular yang mendominasi bertelur pada musim ini, yakni jenis ular kobra dan phyton (ular sawa). Salah satunya ditemukan bersama telur-telurnya di Kecamatan Tajur Halang, Kabupaten Bogor.
Komandan Regu 2 Rescue Dinas Damkar Kabupaten Bogor, Muhammad Ridwan, menyebutkan, September 2022 hingga Januari 2023 akan berlangsung musim menetasnya ular. Ular yang paling sering ditangani untuk dievakuasi ialah ular kobra. “bahkan sampai viral tiap tahunnya,” ujarnya.
Ridwan menjelaskan, ular kobra bisa bertelur sebanyak 25 hingga 30 butir di tempat-tempat bersuhu lembab. Mulai di pekarangan rumah, kamar, dapur, atap, lubang kloset, selokan, hingga sumur.
Oleh karena itu, dia meminta warga untuk rajin membersihkan halaman rumah. Serta tidak membiarkan barang-barang tak terpakai menumpuk, karena dapat mengundang hewan pengerat seperti tikus, yang menjadi satu penyebab ular masuk ke dalam rumah.
“Ular selalu mengikuti ke manapun sumber makanannya pergi. Dengan begitu, cara supaya ular tidak masuk rumah ialah dengan menjaga lingkungan tetap bersih,” jelasnya.***