BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Membangun kembali Gaza yang hancur karena dibombardir Israel selama 11 hari diperkirakan sangat besar, hingga belasan triliun Rupiah.
Laporan dari International Committee of the Red Cross (ICRC) mencatat lebih dari 77 ribu penduduk Gaza terdampak oleh bom Israel, dan terpaksa tak memiliki rumah.
11 rumah sakit dan pusat kesehatan hancur. 2 juta orang kesulitan akses air bersih. Belum lagi infrastruktur listrik juga rusak, dan akses ke listrik sangat terbatas.
Direktur ICRC untuk Timur Tengah, Fabrizio Carboni mengatakan butuh waktu bertahun-tahun untuk membangun kembali Gaza hingga layak huni.
“Kerusakan akibat serangan selama dua pekan akan membutuhkan waktu bertahun-tahun, jika tidak satu dekade, untuk membangunnya kembali,” ujar Fabrizio, dikutip dari Washington Post, Minggu 23 Mei 2021.
Sementara, para ahli memperkirakan pembangunan Gaza akan menemui masalah yang rumit. Terutama, negara pemberi bantuan tidak bersedia bekerja sama dengan Hamas, yang oleh Israel dan Amerika Serikat dianggap organisasi teroris, untuk membangun kembali Gaza. (bpc4)