BERTUAHPOS.COM, TEMBILAHAN – Entah sampai kapan para siswa dan guru SMK YPP Gaung Anak Serka (GAS) harus melalui jalanan becek menuju ke sekolah mereka di Jalan Kartini, Teluk Pinang, GAS, Indragiri Hilir.
Diungkapkan Kepala SMK YPP Kecamatan Gas, Safaruddin AS Rabu(12/11/2014), selama ini mereka merasa tidak nyaman karena harus melintasi perkebunan warga dan semak-semak rumputan. Apabila hujan turun, semak itupun jadi becek dan licin.
Karena tidak memiliki akses jalan, warga setempat memperbolehkan siswa melintasi kebun dan semak-semak jalan untuk menuju sekolah. Siswa lalu berinisiatif untuk melakukan pengerasan jalan setapak mengunakan papan dan kayu dengan cara gotong royong bersama pihak sekolah.
“Kemarin sebelum pengantian lurah, lurah lama pernah menyebutkan akan dibangun akses jalan bagi SMK tersebut. Bahkan telah masuk di cacatannya, namun pada saat dicek di data lurah baru ternyata tidak ada,” sebutnya.
Dikatakan Safaruddin AS, jumlah siswanya memang minim. Hanya berjumlah 23 orang di kelas X dan XI. Minimnya minat anak-anak setempat masuk di SMK disebakan akses jalan belum bagus.
Karena itu mereka minta Pemkab Inhil untuk membuatkan akses jalan yang layak menuju sekolah tersebut. Sehingga pendidikan dapat dilaksankan dengan nyaman kembali.
Seperti diungkapkan Anwar, Ketua komite SMK YPP Gas. Mewakili para wali murid lainnya, ia meminta Pemkab Inhil melalui Dinas PU segera mengupayakan jalan 315 Meter akses menuju sekolahnya.
“Kondisi tidak adanya jalan kan sudah lama, kenapa dibiarkan saja. Harusnya ada upaya secepatnya biar kegiatan belajar mengajar kami tidak terganggu,†ujarnya. (ezy)