BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Oktober 1993, seorang pejabat penting Israel datang ke Jakarta, dalam keadaan rahasia.
Rupanya, pejabat penting Israel itu datang untuk mendiskusikan kedatangan Perdana Menteri (PM) Israel, Yitzhak Rabin ke Jakarta. Padahal, Indonesia dikenal sebagai salah satu negara yang tak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel.
Kunjungan Yitzhak Rabin ke Jakarta akhirnya benar-benar terlaksana pada 16 Oktober 1993. Tentunya, dalam keadaan rahasia.
Yitzhak Rabin diterima secara rahasia oleh Presiden Soeharto di kediamannya.
Tujuan Yitzhak Rabin jelas, yakni untuk melobi pemerintah Indonesia agar membuka hubungan diplomatik dengan Israel.
Yitzhak Rabin juga menginginkan Indonesia sebagai kekuatan Islam yang mampu mendamaikan Timur Tengah, terutama perdamaian Israel dan Palestina.
Pada 4 November 1995, Yitzhak Rabin tewas terbunuh oleh seorang aktivis. Indonesia dan Israel tetap tak memiliki hubungan diplomatik, hingga hari ini. (bpc4)