BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Sampai saat ini, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru belum mendapat data resmi penjualan gas LPG 12Kg dan 3Kg. Sehingga Disperindag belum membenarkan rumor soal masyarakat yang ramai beralih gunakan LPG bersubsidi.
Hal tersebut disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan Disperindag, Mas Irba H Sulaiman. Kepada bertuahpos, dirinya mengatakan sedang menunggu data penjualan dari Hiswanamigas sebagai asosiasi Agen dan Pangkalan LPG di Riau. “Kita sedang menunggu data dari Hiswanamigas. Kita sudah dua kali menyurati untuk melihat apakah terjadi peningkatan pembelian LPG 3Kg atau tidak,” sebutnya Jumat (24/10/2014).
Sambung Irba, sebenarnya pihaknya hampir dapat data pasti penjualan. “Kita hampir dapat, tapi karena ada kabar pertambahan penduduk, kita masih menunggu data dari Hiswanamigas,” sebutnya.
Dengan data penjualan tersebut akan diketahui apakah benar ada peralihan konsumen LPG 12Kg ke LPG 3Kg. “Kalau datanya pembelian LPG bersubsidi meningkat drastis sedangkan LPG non subsidi menurun. Maka indikasinya benar ada perpindahan konsumen,” katanya.
Sebelumnya masyarakat Kecamatan Tampan, Pekanbaru sering mengeluhkan kelangkaan LPG 3Kg. Bahkan harga di pengecer yang semestinya tidak boleh, menjual di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) Pekanbaru Rp 15ribu. Sehingga muncul anggapan konsumen LPG 12 Kg beralih ke LPG bersubsidi karena kenaikan harga yang ditetapkan pemerintah beberapa waktu lalu. (riki)