BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera meminta penyelidikan terhadap peristiwa penusukan Syekh Ali Jaber harus terbuka dan tuntas.
Apalagi, menurut Mardani, penyerangan terhadap ulama itu bukan urusan personal. Melainkan, sudah merupakan urusan umat.
“Kita hrs pastikan penyelidikannya terbuka&tuntas. Penyerangan pd ulama bkn hny urusan personal, tp urusan umat krn ulama itu pewaris Nabi SAW,” tulis Mardani di akun twitternya, @MardaniAliSera, Senin 14 September 2020.
Kita hrs pastikan penyelidikannya terbuka&tuntas. Penyerangan pd ulama bkn hny urusan personal, tp urusan umat krn ulama itu pewaris Nabi SAW. Aturan UU perlindungan tokoh agama (semua agama) hrs dibuat&diperkuat, agar tdk terjadi lg tindakan2 seperti inihttps://t.co/8kCSLhIbVW
— Mardani Ali Sera (@MardaniAliSera) September 14, 2020
Dilanjutkan Mardani, Undang-Undang (UU) perlindungan tokoh agama harus dibuat dan diperkuat agar tindakan penyerangan tidak terjadi lagi.
“Aturan UU perlindungan tokoh agama (semua agama) hrs dibuat&diperkuat, agar tdk terjadi lg tindakan2 seperti ini,” pungkasnya.
Syekh Ali Jaber ditusuk orang tak dikenal saat mengisi pengajian di di Masjid Falahuddin, Tamin, Tanjungkarang, Pusat, Bandarlampung, Minggu 13 September 2020 sore.
Beruntung, Syekh Ali Jaber selamat. Hanya lengan bagian atas yang terluka. Tusukan pemuda tersebut bisa dihindari. Jika terlambat menghindar, bisa tertusuk dada atau leher.
“Alhamdulillah, saya sempat melihat, kalau tidak mungkin tusukan bisa kena leher atau dada saya,” lanjutnya.
Penyerang tersebut segera ditangkap jemaah yang hadir. Syekh Ali Jaber dilarikan ke Puskesmas terdekat, dan mendapatkan 10 jahitan. (bpc4)