BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Menteri Siti Nurbaya menyebutkan populasi Badak Jawa di Indonesia tinggal 72 ekor.
Baak Jawa tinggal 72 ekor ini, 39 ekor diantaranya adalah jantan. 33 lainnya betina. Ini adalah data tahun 2019.
Badak Jawa ini hanya ada di Taman Nasional Ujung Kulon, Banten.
Di twitter Menteri Siti @SitiNurbayaLHK memposting seekor Badak Jawa yang tertangkap kamera video trap.
Dalam video tersebut, tampak Badak berjenis kelamin jantan yang berumur lebih kurang tujuh tahun tengah berkubang di sebuah kubangan.
Menurut Menteri Siti, Badak berkubang untuk menjaga suhu dan kelembaban tubuh, pemenuhan mineral, mengurangi parasit, dan untuk beristirahat.
“Biasanya dilakukan setidaknya 2 kali dalam sehari dengan durasi terlama sampai dengan 3 jam,” tulis Menteri Siti.
Menteri Siti menyebutkan pihaknya terus melakukan patroli rutin di Taman Nasional Ujung Kulon. Hal ini untuk melindungi serta upaya konservasi Badak Jawa.
Langkah konservasi lainnya antaranya monitoring, pembinaan habitat, dan penanaman pakan Badak.
Netizen kemudian ramai-ramai mengomentari postingan Menteri Siti. Ada yang menuliskan bahwa Indonesia harus melindungi Badak Jawa, berapapun dan apapun biayanya.
“Protect him at all costs!!!” tulis akun @bukalapaq
Netizen lain bahkan mengaku kalau dirinya sudah lupa kalau Indonesia masih memiliki Badak Jawa.
“Sampe udah ditahap lupa kalo di pulau jawa masih ada badak. semoga panjang umur,” tulis @RevianMinanda. (bpc4)