Erwin Direktur Race TdS, Sabtu (20/09/2014) menjelaskan, kronologis kejadian tersebut bermula ketika pembalap melintasi Jalan Maredan KM 7 Kecamatan Perawang. Tiba-tiba ada dua orang murid SD yang menonton terjatuh. Kemudian anak SD tersebut tersenggol oleh salah seorang peserta dari Bumi Siak Pusako.
Setelah menyenggol anak SD itu, pembalap dari BSP jatuh kemudian menyenggol pembalap lainnya dalam satu gerombolan. Akibatnya, banyak pembalap yang ikut terjatuh. Sebagian pembalap ada yang langsung berdiri untuk melanjutkan pertandingannya.
“Ya mungkin sangking antusiasnya, anak-anak itu mau mengabadikan gambar pembalap, tapi tiba-tiba seorang teman-temannya ada yang mendorong dari belakang, kemudian anak itu jatuh ke jalan dan tersenggol oleh pembalap,” tutur Erwin.
Akibat kejadian itu, 3 orang peserta TdS dan dua anak SD terpaksa di rawat insentif oleh tim medis. Peserta tersebut terdiri dari satu orang dari tim tuan rumah, dan dua orang dari tim Eddy Hollan Bicyle Service (Australia).
Secara rinci Erwin belum bisa mastikan siapa nama-nama korban insiden kecelakaan tersebut. Namun dari ketiga pembalap tersebut, satu orang dari tim Eddy Hollan masih bisa melanjutkan pertandingan dan dua orang lagi terpaksa dirawat di Rumah Sakit karena mengalami luka parah. Saat ini, dua orang korban kecelakaan itu telah dirawat di RSUD Siak.
“Satu orang anak SD sudah dirujuk kerumah sakit dan anaknya dibawa ke Pekanbaru,” cetusnya.
Dari pertandingan hari ini, ada 6 orang peserta gugur. Selanjutnya pada pertangin terakhir besok, akan da 77 orang lagi yang bertanding pada etape empat di Siak Circuit Race sepanjang 87,28 Km. (syawal)
Â