BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU- Di Kalimantan Selatan (Kalsel) sejumlah travel agen melakukan boikot penjualan maskapai Garuda Indonesia. Hal tersebut dipicu adanya kebijakan maskapai berplat merah tersebut dalam mengurangi komisi bagi penjualan tiket oleh agen.
Namun pantauan kru bertuahpos.com, aksi boikot tidak terjadi di Kota Pekanbaru. Seperti penuturan Karyawan Holiday Tour and Travel, Riza kepada kru bertuahpos.com. “Jual tiket masih. Tidak ada boikot,†katanya, Kamis (02/02/2017).
Tentang adanya aksi boikot tiket Garuda Indonesia di Kalimantan Selatan (Kalsel), Riza mengaku tidak tahu. “Kalau Boikot tidak tahu,†sebutnya.
Hal yang sama juga dikatakan karyawan di Agent Travel Shirotol Jannah, Dian Sari. Dirinya menyatakan tidak ada arahan Boikot tiket. “Belum ada, masih jualan seperti biasa,†sebutnya, Kamis (02/02/2017).
Dian katakan memang dirinya sudah tahu ada aksi boikot yang terjadi di Kalsel. “Ada dapat kabar di grup. Tapi tidak mengarahkan sini juga boikot,†sebutnya.
Mengenai penjualan tiket maskapai Garuda Indonesia, Dian mengatakan tidak begitu ramai. “Penjualan tidak begitu ramai. Karena kalau untuk penerbangan dari Pekanbaru hanya ke Jakarta,†sebutnya.
Dari informasi yang beredar, Association of Indonesian Tours and Travel Agencies (ASITA) pusat telah menggelar rapat, pada Senin (30/01/2017). Intinya tidak menyetujui adanya potongan komisi secara sepihak oleh Garuda Indonesia. 30 DPD Asita seluruh Indonesia Sepakat agar kebijakan yang mulai berlaku 1 Maret tersebut dibatalkan.
Penulis: Riki Ariyanto