BERTUAHPOS.COM (BPC),PEKANBARU – Tidak diberi uang dengan harga Rp200 ribu, R (23) menghabisi nyawa Syamsuddin (32). Ternyata mereka adalah sepasang Gay. Sebelum Syamsuddin dibunuh, diketahui mereka baru selesai melakukan tindakan tidak senonoh pada hari, Senin pukul 00.00 WIB (22/5/2017) dini hari.
Berawal berkenalan melalui media sosial Facebook. Selanjutnya R datang dengan diantar tukang ojek dari Bundaran Pos Lantas. Sesampainya di Jalan Soekarno Hatta, Gang Assalam RT 01, Kecamatan  Bukit Kapur, Kota Dumai, R masuk lewat pintu samping setelah diketok dan dibukakan oleh Syamsuddin. Lalu mereka duduk dan ngobrol di ruang keluarga. Di saat sedang ngobrol, R meminta pinjaman Rp200.000 kepada Syamsuddin. Selanjutnya Syamsuddin mengajak tersangka masuk ke dalam kamar.Â
Di sanalah mereka melakukan perbuatannya. Setelah selesai, tersangka meminta uang dan tidak diberikan. Kesal dengan hal itu, terjadilah perkelahian dan pelaku memukul pipi atau pelipis sebelah kiri korban dengan asbak rokok hingga pecah. Selanjutnya tersangka mencekik leher korban sampai tidak sadarkan diri.
Kombes Pol Guntur Aryo Tejo selaku Kabid Humas Polda Riau saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut.Â
“Benar, diperkirakan pukul  01.45 WIB call center Polsek Bukit menerima laporan, lalu Ka SPK dan Angota Sabhara dan Angota  Reskrim langsung ke TKP dan melihat warga sudah mulai ramai dan mengatakan bahwa pelaku masih bersembunyi di dalam kamar. Selanjutnya Ka SPK dan agt piket berhasil menangkap pelaku dan langsung diborgol, namun tidak dapat dibawa mengingat warga masyarakat sudah semakin ramai dan akan menghakimi tersangka. Lalu agt menghubungi Kapolsek agar datang ke TKP,” jelasnya Senin (22/4)2017)
Namun setelah Kapolsek tiba di TKP dan berusaha menenangkan warga masyarakat agar dapat menahan diri supaya tersangka dapat dibawa dan diproses hukum, hal itu juga tidak berhasil. Lantas bekerjasama dengan tokoh masyarakat diantaranya, mengingat massa semakin ramai dan semakin memanas. Kapolsek juga meminta bantuan personel yang piket di Polres Dumai termasuk Kasat Sabhara dan Unit Opsnal Polsek Dumai Timur datang meluncur ke TKP.
“Setelah tiba, dengan susah payah tersangka berhasil dievakuasi dan langsung dibawa ke Polres Dumai dalam keadaan selamat dari amukan massa. Pelaku ditangkap dan saat ini dititip di Rutan Polres Dumai.” Pungkas Guntur. (Bpc8/ol)