BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Setelah sempat menyentuh di harga Rp 2.000 lebih, harga Tandan Buah Segar (TBS) tanaman sawit di Riau turun sedikit, yakni sebesar Rp32,95/kg atau 1,61%.
Kalau pekan lalu, harga TBS usia 10 sampai 20 tahun harganya Rp 2.044,17/kg. Sepekan ke depan TBS kelompok usia ini menjadi Rp 2.012,23/kg. Meski di harga demikian, petani sawit di Riau masih bisa senyum sumbringah.Â
Kepala Seksi Pengolahan dan Pemasaran Perkebunan Mutu Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan, Provinsi Riau, Dedi mengatakan faktor penyebab turunnya harga CPO disebabkan, meningkatnya produksi kacang kedelai.Â
“Kondisi pasokan yang berlebih telah membawa minyak kedelai menyentuh level terendah dalam tiga bulan terakhir,” katanya, Selasa (3/10/2017).Â
Sebagai produk subtitusi mau tidak mau harga CPO ikut terseret turun. Selain itu kenaikan tarif bea masuk CPO dan turunannya yang diberlakukan oleh India terhadap Indonesia juga mengurangi permintaan CPO Indonesia, mengingat India merupakan salah satu pasar penting bagi produk CPO Indonesia.Â
Di internal sendiri, Dedi menyebut, sedikit turunnya harga TBS ini juga dipengaruhi oleh turunnya harga jual CPO dan kernel dari seluruh perusahaan sumber data.
Misalnya saja untuk harga jual CPO PTPN V mengalami penurunan sebesar Rp 245,46/kg, Sinar Mas Group mengalami penurunan harga sebesar Rp 149,86/kg, Astra Agro Lestari Group mengalami penurunan harga sebesar Rp 154,55/kg.Â
Kondisi serupa juga dialami oleh Asian Agri Group. Di mana produk CPO mereka turun harga sebesar Rp 282,35/kg, dan PT. Citra Riau Sarana mengalami penurunan harga sebesar Rp 16,00/Kg dari harga minggu lalu.
Sedangkan untuk harga jual kernel, Sinar Mas Group mengalami penurunan sebesar Rp 140,17/kg, Astra Agro Lestari Group mengalami penurunan harga sebesar Rp 291,82/kg, Asian Agri Group mengalami penurunan harga sebesar Rp 353,78/kg, dan PT. Citra Riau Sarana mengalami penurunan harga sebesar Rp 166,00/Kg dari harga minggu lalu.Â
Dalam sebuah sesi wawancara, Kepala Bank Indonesia (BI) Riau, Siti Astiyah yakin saat ini dampak positif terhadap kebaikan harga TBS sudah terlibat, walau kapasitasnya masih sedikit.Â
“Kami sangat yakin pasti berdampak terhadap perekonomian masyarakat. Hal ini baru bisa diukur setelah dilakukannya kajian ekonomi lokal. Namun demikian perlahan kenaikan harga TBS ini pasti memberi imbas pada perekonomian petani di wilayah pedesaan,” ujarnya.Â
Berdasarkan data hasil rapat penetapan harga TBS Provinsi Riau Nomor 39 periode 04 sampai dengan 10 Oktober 2017.Â
Umur 3th Rp 1.441,14
Umur 4th Rp 1.608,01
Umur 5th Rp 1.720,16
Umur 6th Rp 1.771,92
Umur 7th Rp 1.839,21
Umur 8th Rp 1.896,63
Umur 9th Rp 1.958,26
Umur 10th sampai dengan 20th Rp 2.012,23
Umur 21th Rp 1.965,16
Umur 22th Rp 1.917,33
Umur 23th Rp 1.870,26
Umur 24 th Rp1.851,28
Umur 25 th Rp 1.775,37
Indeks K 92,15%
Harga CPO Rp 8.238,00
Harga Kernel Rp 7.488,36. (bpc3)