BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Petani sawit di Provinsi Riau diminta berhati-hati dengan permainan tengkulak. Tidak jarang para tengkulak membeli buah dari petani dan melakukan permainan harga. Misalnya kualitas tandan buah segar (TBS) yang bagus, justru dibeli dengan harga yang sangat rendah.
Apalagi dalam kondisi harga sawit sedang tinggi, seperti sekarang ini. Biasanya para tengkulak mulai memainkan perannya juga untuk mencari keuntungan.
Kabid Promosi dan Pengolahan Hasil Perkebunan (PPHP) Dinas Perkebun Provinsi Riau, Ferry HC mengingatkan petani agar betul-betul menjaga kualitas hasil panen sawit.
“Keunggulan kooperatif dari hasil panen juga harus dipertahankan masyarakat. Karena di sini yang menentukan kualitas mutu buah sawit agar dapat harga tinggi. Antisipasi tengkulak lah. Kadang tengkulak-tengkulak ini kan suka bermain di harga,” ujarnya, Kamis (15/01/2015).
Ia juga berharap masyarakat betul-betul membuka mata. Jangan mudah diberi iming-iming oleh pihak pengumpul yang tidak jalas. Tentunya petani dan kelompok-kelompok asosiasi lah yang menjaga hal itu. Sehingga perkembangan harga di pasaran bisa sama-sama dipantau oleh petani sawit. (melba)