BERTUAHPOS.COM – Militer Israel menggerakkan buldoser ke RS Al-Shifa di Gaza, menghancurkan beberapa bagian pintu masuk sebelah selatan, ungkap Kementerian Kesehatan Gaza. Otoritas kesehatan menyebut penyerbuan tersebut sebagai tindakan yang merusak dan mengkhawatirkan.
“Buldoser Israel menghancurkan beberapa bagian pintu masuk sebelah selatan (RS Al-Shifa),” kata Kementerian Kesehatan Gaza.
Pasukan Israel menyatakan penyerbuan sebagai ‘operasi yang tepat dan terarah terhadap Hamas,’ mengklaim bahwa kompleks rumah sakit tersebut digunakan sebagai pusat komando oleh kelompok tersebut.
“Malam ini kami melakukan operasi terarah terhadap RS Shifa. Kami terus bergerak maju,” ujar Mayor Jenderal Yaron Finkelman, kepala operasi militer Israel di Jalur Gaza.
Meskipun Israel dan AS menuduh Hamas memiliki pusat komando di bawah RS Al-Shifa, Hamas membantah tudingan tersebut dan mengundang PBB untuk memeriksa rumah sakit.
Penyerbuan ini menuai kritikan internasional, dan seorang jurnalis lokal yang berada di kompleks RS melaporkan kejadian tersebut.
Tentara Israel diberitakan melepas tembakan ke udara dan memerintahkan para pemuda untuk menyerahkan diri.
Meski klaim militer Israel menemukan ‘peralatan militer dan tempur’ di RS Al-Shifa, Kementerian Kesehatan Gaza membantah adanya senjata di dalam kompleks rumah sakit, menyatakan bahwa keberadaan senjata dilarang di rumah sakit mana pun.
