BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Sejarah kereta api di Riau ternyata memakan ribuan nyawa. Betapa tidak, pembangunan ini dilakukan oleh Jepang dan menggunakan ribuan Romusha (kerja paksa). Akibat kekejaman Jepang, ribuan Romusha ini meninggal dunia.
Aksi kekejaman Jepang ini banyak terjadi di Logas, Kuantan Singingi. Daerah Logas yang cenderung berbukit dan berbatu sangat menyulitkan untuk membangun rel kereta api.
“Tanah Logas kan berbukit-bukit, jadi susah untuk membuat rel kereta api di sana. Karena itu, banyak yang meninggal akibat terus dipaksa bekerja oleh Jepang,” ujar Suwardi Ms, Sejarawan Riau, kepada bertuahpos.com, Kamis (28/2017).
“Puluhan ribu orang meninggal, begitulah kekejaman Jepang. Sampai ada kata orang tua-tua, mayat berjalan banyak di rel kereta itu,” tambah Suwardi.
Baca:Â Hari Kereta Api Nasional, Inilah Sejarah Kereta Api di Riau
Kekejaman Jepang ini dikarenakan rel kereta api ini mempunyai fungsi penting, yaitu pengangkutan batu bara dari Sawahlunto ke Singapura melalui sungai Siak. (cr1)