BERTUAHPOS.COM (BPC), BAGANSIAPIAPI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rohil dalam hal ini Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora), bertekad untuk menjadikan tradisi Ratib Rambai yang berada di Kecamatan Kubu sebagai salah satu destinasi wisata religi yang ada di Kabupaten Rohil.
Menurut Hermanto, selaku Sekretaris Disbudparpora kepada Bertuahpos.com, pihaknya selama ini belum mampu melakukan pengelolaan yang baik terhadap tradisi masyarakat yang telah berlangsung lama tersebut.
“Ke depan Pemkab Rohil akan menata mengenai event tersebut mulai dari jadwal dan lainnya, salah satunya mengenai jadwal yang biasanya dilaksanakan 3 hari setelah lebaran, kita harap jangan H + 3,” ujarnya, Senin (10/7/17).
Menurut Hermanto, pelaksanaan Ratib Rambai yang dilaksanakan 3 atau 4 hari setelah Idul Fitri tersebut, kurang efektif dalam mendatangkan minat masyarakat untuk hadir menyaksikan ritual tersebut dikarenakan masih dalam suasana Idul Fitri.Â
Baca:Â Ratib Rambai, Wisata Religius di Kabupaten Rohil
“Itu kalau H + 3 orang biasanya kan masih datang ke rumah sanak keluarga, belum banyak yang mau jalan keluar,” tambahnya.
Ratib Rambai atau Atib Ambai yang dilaksanakan di Kecamatan Kubu sendiri merupakan salah satu ritual khusus yang dilakukan dalam mencegah segala bentuk bencana dan kemungkinan bahaya yang akan datang dengan melafaskan zikir ataupun doa khusus, dan uniknya pelaksanaan ritual ini sendiri dilakukan di atas air dengan menggunakan beberapa perahu atau sampan masyarakat sekitar. (bpc12)