BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Memalukan. Pemerintah yang seharusnya melayani dan memberikan edukasi yang baik kepada masyarakat malah berbuat sebaliknya. Ada ribuan unit mobil berplat merah di Provinsi Riau menunggak pajak.
Sementara dalam kondisi bersamaan masyarakat terus diimbau untuk taat pajak dan membayar tepat. Bahkan juga ada pihak yang memanfaatkan jasa para penagih pajak.
Anggota DPRD Riau, Aherson, mengatakan, seharusnya hal ini tidak perlu terjadi. “Kalau ditotalkan ada ribuan unit mobil plat merah yang menunggak,” kata Aherson yang merupakan Anggota Komisi C DPRD Riau, Rabu (22/06/2016).
Khusus tingkat provinsi, ada sekitar 400 unit mobil plat merah yang menunggak pajak. Ditambah dengan ratusan dari kabupaten dan kota di Riau.
Dirinya mengimbau kepada Pemprov Riau dan kabupaten untuk segera melakukan kewajiban tersebut. Karena pajak juga menjadi pendapatan asli daerah (PAD).
Karena sejak dana bagi hasil (DBH) terus berkurang, hampir seluruh daerah memanfaatkan dan memaksimalkan potensi pajak sebagai PAD. “Kita tidak tahu kenapa, tetapi yang pasti itu kewajiban pemerintah,” kata Aherson.
Provinsi Riau tengah gencar-gencarnya meraup Pendapatan Asli Daerah dari sektor. Dana bagi hasil dari sektor minyak dan gas tidak lagi bisa ‘menghidupi’ ekonomi secara keseluruhan.
Untuk, Pemprov Riau mencoba peruntungan di beberapa sektor yang belum pernah tergarap secara maksimal. Selain pajak, Riau juga mencoba melakukan pengembangan sektor pariwisata.(yan)