BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman mendorong kepala dinas yang menempati Organisasi Perangkat Daerah (OPD) baru agar serius kelola aset.
Setelah dilakukan pergantian jabatan beberapa waktu lalu, dia ingin pimpinan OPD itu fokus selesaikan masalah ini. Khawatir tahun ini kembali ada temuan dari BPK masalah pendataan aset milik negara.
“Pejabat-pejabat ini harus diingatkan lagi soal pendataan aset di OPD masing-masing supaya tidak lupa,” katanya.
Pertemuan tertutup, antara Pemprov Riau dan BPK pada Jumat pagi (17/03/2017), juga menjadi dasar penyelesaian masalah pendataan aset milik negara itu. Pertemuan itu dilangsungkan secara tertutup.
Baca: Kumpulkan OPD dan PPTK, Pemprov Berembuk dengan BPK
Dia menambahkan pengelolaan aset harus serius, dengan memberlakukan pencatatan dengan database. Rapat soal pengelolaan aset itu, tidak lain sebagai bentuk sosialisasi yang dilakukan BPK, sekaligus memberi ruang bagi kepala dinas untuk konsultasi.
Penulis: Melba Ferry Fadly