BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Badan Pelayanan Terpadu dan Penanaman Modal (BPTPM) Kota Pekanbaru belum mendapat informasi terkait rencana swalayan-swalayan besar berinvestasi jelang Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2015. Seperti yang diketahui bisnis waralaba di Pekanbaru masih diramaikan Indomaret dan Alfamart, dan ada juga Giant, Hypermart.
“Saya belum ada dengar akan ada swalayan besar berinvestasi,” ujar Kepala BPTPM Pekanbaru, Musa kepada bertuahpos.com, Kamis (29/01/2015).
Disebutkan Musa, Pemko Pekanbaru tidak bisa melarang investasi. Sebab ramainya pelaku usaha merupakan satu indikator daerah tersebut sedang tumbuh kembang perekonomiannya.
“Sekarang begini, bukan persoalan boleh atau tidak boleh. Cuma semua yang mau datang kita sambut baik. Pemko tidak bisa melarang orang berusaha. Tetapi tetap mengikuti regulasi atau peraturan yang ada,” tuturnya.
Namun jika ada retail lain masuk sebelum diterima pihaknya akan mengacu pada peraturan daerah.
“Tentu kita mengacu pada perda baru Perda tentang pengelolaan pasar rakyat, pusat perbelanjaan dan toko swalayan yang sudah disahkan. Dan kebijakan lainnya apakah melanggar atau tidak,” imbuh Musa.
Seperti yang diketahui, selain dua nama retail ada juga Giant dan Hypermart di Pekanbaru. Dan ada juga di kota kota besar lainnya jaringan ritel atau swalayan seperti Circle K Minimart maupun Wal-Mart dan banyak lagi. (riki)