BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Siak sudah lama meminta kepada Pemprov Riau, agar sejumlah aset di Kawasan Tanjung Buton dipindahkan ke kabupaten itu. Supaya Pemkab tersebut bisa melakukan perbaikan bagian yang rusak untuk kemudahan mudik lebaran tahun ini.Â
Itu disampaikan langsung oleh Bupati Siak, Syamsuar saat melaporkan kendala Pemkabnya dalam hadapi mudik tahun ini. Kata Syamsuar, kawasan Pelabuhan Tanjung Buton cukup ramai saat mudik lebaran.
“Kami meminta dukungan Pemprov Riau, karena di sana ada aset provinsi,” katanya, Kamis (15/6/2017).Â
Permintaan agar aset itu dialihkan menjadi aset Kabupaten Siak sudah sejak lama. Agar Pemkab Siak mudah lakukan perbaikan.Â
Dia mengakui ada kekhawatiran Pemkab itu pada saat mudik lebaran seperti tahun ini. Di mana aset yang rusak itu akan sangat menganggu kenyamanan pemudik.Â
Wakil Gubernur Riau, Wan Thamrin Hasyim tidak menyanggal hal itu. Dia bahkan mengakui bahwa beberapa infrastruktur, seperti jalan menuju Pelabuhan Tanjung Buton bermasalah.
Jalur sebagai pelintasan kendaraan menuju arah pelabuhan tidak ada drenase untuk aliran air. Sehingga air ‘numpang tidur’ di badan jalan. Dia juga mengakui, ada banyak pemudik akan melintas di jalur itu.
“Bahkan juga ada kapal yang mengangkut penumpang langsung ke Karimun. Bahkan ada mobil dengan muatan berat juga ikut melintas dan nyeberang,” kata Wan Thamrin Hasyim.Â
Dia juga mengakui bahwa Pelabuhan Tanjung Buton, merupakan salah satu pelabuhan strategis untuk dilangsungkan mudik lebaran. (bpc3)