BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU - Rapat kerja pembahasan KUPA dan PPAS Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) Kota Pekanbaru tahun Anggaran 2017, hanya dihadiri oleh beberapa anggota tim badan anggaran saja. Rapat digelar di Ruang Rapat Paripurna Kantor DPRD Kota Pekanbaru Jalan Sudirman.
Melihat kondisi ini, Ketua DPRD Kota Pekanbaru, Syahril, yang juga bertugas pemimpin jalannya rapat marah dan sangat kecewa dengan anggota dewan lainnya yang tidak hadir dalam rapat tersebut.
“Saya gak perlu nanyakan DPRD, ini perilakunya dari dulu sama saja, bahkan dari zaman tidak enak sama sekali. Makanya saya rapat saya skor, makanya rapat gak perlu ditunggu lagi yang lain untuk hadir,” terang Syahril, Senin (25/9/17).
Syahril menambahkan, dirinya kecewa dengan sifat anggota dewan yang lebih memilih tidak hadir karena adanya suara-suara yang mengatakan KUPA-PPAS ini telah menyalahi undang-undang.
Baca:Â 1 Jam Lebih, Rapat APBD-P 2017 Tak Kunjung Dimulai
“Kalau gak ngomong itu bukan anggota dewan. Kadang kala yang kecewa ngomongnya gak bertanggung jawab. Ini tanggung jawab kepada publik, gak ada yang perlu dikhawatirkan dipembahasan ini,” tuturnya.
Menurut Syahril, KUPA dan PPAS APBD-P 2017 sudah dibahas serta dievaluasi oleh gubernur dan kementerian. Sehingga Syahril mengatakan tidak perlu ada yang dikhawatirkan lagi oleh anggota dewan.
“Sudah kita bahas, dievaluasi oleh gubernur dan kementrian. Kalau ada kesalahan tentu terkoreksi dan sudah kita paripurnakan lagi. Apa yang perlu kita khawatirkan? Kecuali dalam ketok palu ada uang lelah, tangkap tangan itu tanggung sendirilah, Insya allah kita gak ada itu,” tegas Syahril. (bpc9)