BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU– Kabut asap yang melanda Kota Pekanbaru sudah mulai berkurang. Sebab sejak pagi hujan telah mengguyur lebat.
Meski demikian Kepala Dinas Pendidikan Pekanbaru, Prof Zulfadil telah mengeluarkan maklumat memperpanjang libur siswa hingga Sabtu (02/10/2015). “Mengacu kepada SOP Diskes (Dinas Kesehatan) dan tanggap darurat asap , Dinas Pendidikan memutuskan siswa semua tingkatan Jum’at dan Sabtu (02-03 Oktober 2015) dinyatakan libur sampai pemberitahuan selanjutnya,” tulis Zulfadil dalam akun facebook resminya.
Pertimbangan tersebut mengacu pada kualitas udara yang masih berstatus berbahaya. Kendati siswa diliburkan para guru tetap diwajibkan hadir ke sekolah. Pantauan Papan Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) di depan kantor Walikota Pekanbaru dan simpang Mal SKA masih menunjukkan level berbahaya.
Zulfadil juga telah mengeluarkan kebijakan untuk mengundur ujian tengah semester (UTS). Yang semestinya berlangsung pada pertengahan September diundur hingga awal Oktober ini.
Dari pantauan kru bertuahpos.com, kendati libur, masih banyak anak-anak usia sekolah yang berkeliaran tanpa masker. “Libur bang, mau main,” kata Rafi siswa sekolah dasar di Sukajadi, Pekanbaru.
Sedangkan Satpol PP Pekanbaru tidak melakukan pengawasan. Sebab tidak ada koordinasi dari Disdik agar Satpol PP melakukan pengawasan siswa yang main di tempat keramaian seperti warnet dan pusat perbelanjaan tanpa didampingi orang tua. “Tapi kalau mereka (Disdik) ajak kita pengawasan untuk razia, kita siap,” sebut Kepala Badan Satpol PP Pekanbaru, Zulfahmi Adrian belum lama ini. (Riki)