BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Ketua Himpunan Mahasiswa Prodi Akuntansi (Himadiksi) UMRI, Tedi Setiawan mengungkapkan bahwa mahasiswa dan pihak akademisi di UMRI turut prihatian atas kabut asap yang melanda Riau saat ini.
Dia mengatakan, pemerintah seharusnya tegas dan cepat dalam menindak hukum pelaku. Kebakaran jadi bencana tahunan juga menunjukkan lemahnya aspek pencegahan, pemadaman, penindakan, dan penanganan pasca kebakaran.
Hal ini juga menjadi perhatian bagi mahasiswa yang tergabung dalam . Himadiksi Tedi Setiawan mengatakan pemerintah harus lebih tanggap dalam menanggulangi masalah asap imbas dari Karhutla ini.
Baca :Â Asap dari Karhutla Mengandung MP10 Sangat Bahaya Bagi Paru-paru, Ini Penjelasannya
“Pemerintah harusnya lebih tanggap dalam menyelesaikan masalah ini,” ujarnya saat ditemui di lampu merah simpang SKA, Jalan Tuanku Soekarno Hatta, dalam kegiatan bagi-bagi masker, Rabu 11 September 2019.
Baca :Â Karhutla di Rimbo Panjang Masih Menyala, Petugas Kesulitan Sumber Air
Seorang pengurus Himadiksi, Dian, berharap agar pemerintah dapat menindaklanjuti dan menghukum pelaku penyebab Karhutla secepatnya. “Harapan kami sebagai mahasiswa ya pemerintah dapat menindaklanjuti dan menghukum pelaku penyebab bencana kabut asap ini secepatnya,” ujarnya. (mg/rahma)