BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU– Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru mengingatkan agar pedagang beras tidak latah menaikkan harga beras. Pasalnya saat ini untuk pasokan beras Pekanbaru aman hingga akhir tahun.
Hal itu disampaikan Kepala Bidang Disperindag Pekanbaru, Mas Irba H Sulaiman kepada kru bertuahpos.com. “Hasil pantauan memang ada pedagang menaikkan harga. Bahkan menjual beras Rp 14ribu sampai Rp 15ribu per kg. Tapi mereka latah, karena membaca dari media harga beras naik,” kata Irba, Sabtu (21/11/2015).
Irba menyampaikan saat ini untuk wilayah Riau Kepulauan harga beras melambung tinggi. Namun bukan berarti beras di Pekanbaru ikutan naik, sebab stok yang ada dari para distributor masih aman. “Inikan yang kasihan petani, tengkulak beli dengan harga normal, tetapi malah menjual tidak dengan harga normal,” katanya.
Saat ini Kota Pekanbaru sangat bergantung dengan beras asal provinsi Sumatera Barat (Sumbar) dan Jawa. Hal ini disebabkan tidak tersedianya lahan lokal yang dapat ditanam padi.
Sehingga Ibukota Provinsi Riau ini rentan terhadap fluktuasi harga beras. “”tetapi kita sudah koordinasi dengan bulog. Mereka siap melakukan operasi pasar,” kata Irba.
Bila tren kenaikan harga terus melejit, maka mau tidak mau Disperindag bersama bulog gelar operasi pasar.
“kalau kita OP yang kasihan tetap pedagang, mereka tidak ada yang beli. Karena konsumen tentu akan membeli beras yang lebih murah,” katanya.
Untuk itu dirinya menghimbau pedagang tidak mencuri-curi kesempatan. Dengan menaikkan beras sepihak, sehingga merugikan masyarakat. (Riki)