Buku Penghinaan Islam Disebarkan, Warga Duri Kian Resah

BERTUAHPOS.COM (BPC) DURI – Belum lama ini warga Duri Kecamatan Mandau Kabupaten Bengkalis diresahkan beredarnya buku penghinaan agama Islam. Buku berjudul “Jangan Aku Tertipu, Tuhanku!” ini beredar di pasar Sudirman, Duri Riau.

 

Seperti dikatakan Syahril salah satu warga yang mendapatkan buku tersebut, bahwa buku ini sangat meresahakan. “Buku ini ada yang membagi- bagikannya, dengan cara meletakkannya di toko-toko dan orang itu jalannya sangat cepat,” ujarnya kepada bertuahpos.com (16/11/2015)

 

Lebih lanjut ia mengatakan, buku ini jelas menghina agama Islam. Contoh penghinaan dibuku ini mengatakan Batu Hajar Aswat yang ada di Mekkah mirip dengan kelamin perempuan, dan umat Islam menciumnya saat Haji. Buku ini juga mengatakan Nabi Muhammad mengajarkan umat Islam mencium patung kelamin perempuan, jelas buku ini menghina,”jelasnya dengan nada geram.

 

Ia melanjutkan, bahkan buku ini mengatakan Allah sembahan umat Islam adalah pakar tipu. Al-Quran hanya berisi tipuan dan Nabi Muhammad terkena sihir Jin Arab yang mengajarkan ajaran yang palsu.

 

Kemarahan juga dikatakan Wan, yang juga mendapatkan buku tersebut dipasar Sudirman. “Penulis buku ini memang menghina Islam, bahkan Allah mereka katakan sebagai penipu dan Al-quran isinya bohong semua,” jelasnya.

 

Ia berharap penulis dan penyebar buku ini segera dapat di tangkap, karna buku ini dapat menjadi propaganda umat muslim dan kristiani yang dapat menyebabkan kekacauan.

 

Seperti dikutip pada halaman sembilan  dibuku ini yang mengatakan. Penipuan yang dilakukan oleh Jibril terhadap Muhammad, diimbangi oleh Pemilik Sorga, Tuhan tanpa nama.

 

Selaku Yang Mahakuasa, tentu Dia berhak dan mampu menyusupkan kebenaran- kebenaran Surgawi ke dalam pikiran Muhammad untuk dilafazkan. Hasilnya adalah beberapa ayat Alquran yang membawa kebenaran surgawi, menelanjangi penipuan yang Allah lakukan.

 

Buku yang terdiri dari 56 lembar ini dibagikan dalam bentuk copyian dengan ukuran kecil. Dimana penulis buku Jangan Aku Tertipu, Tuhanku ! ini menamakan diri dari Kaum Injil.(yogi)