BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Suasana Rabu siang (15/11/2017) di meja redaksi bertuahpos.com, seketika pecah dengan canda. Seluruh jajaran redaksi dan 5 mahasiswa magang dari Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN Suska) Riau duduk di meja panjang, sambil menikmati makan siang bersama. Sesekali nyeletuk kalimat guyonan, dan itu kemudian kembali membuat riuh suasana.Â
“Ini hari terakhir kami magang di bertuahpos.com. Besok kami kembali ke kampus dan melakoni kegiatan akademik seperti biasanya,” ujar Novi Gultom, salah seorang mahasiswa magang di bertuahpos.com.Â
Selain Novi, ada Bayu Deriansyah, Linda Risky, Sella Dwi Yulindra, dan Riska Dwi F. Mereka sudah 2 bulan menjalani proses magang dan bergelut dengan kegiatan keredaksian bertuahpos.com. Mereka ikut dalam rapat proyeksi setiap pagi, turun ke lapangan melakukan proses peliputan, mengolah, hingga mengirimkan tulisan ke redaksi untuk kemudian diterbitkan, dan menjadi konsumsi publik.
“Dunia jurnalistik memang baru bagi kami. Selama 2 bulan di sini ada banyak hal baru yang kami dapatkan. Dunia wartawan itu luas dan dinamis. Setiap bagiannya harus dipahami serius,” kata Bayu.Â
Pemimpin Redaksi Bertuahpos.com M Junaidi ikut dalam jamuan makan siang itu. Dia mengatakan, secara keredaksian, kehadiran mahasiswa magang dari UIN Suska cukup membantu dalam hal pengumpulan data dan informasi di lapangan.Â
Hari ini, Rabu (15/11/2017), Bertuahpos.com resmi lepas mahasiswa yang lakukan praktik kerja lapangan (Magang) dari Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN Suska) Riau.Â
“Terimakasih kepada adik-adik mahasiswa yang mempercayakan media kami sebagai tempat menggali ilmu, semoga ilmu yang abang dan kakak di sini dapat bermanfaat,” ucapnya.Â
Junaidi juga memberikan sedikit evaluasi terkait hasil kerja selama ini. Terutama soal kualitas dan pemahaman tentang cara kerja jurnalis. Setiap mahasiswa punya kelebihan masing-masing. Bahkan salah satu diantara mereka juga mengerti dan sering menulis feature di bertuahpos.com.Â
“Terimakasih untuk semua. Banyak pelajaran yang kami dapat di sini, ilmu, pengalaman, dan pengetahuan. Kami juga mohon maaf apabila selama di sini banyak tingkah kami yang kurang berkenan,” kata Linda. (Mg3)