BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Riau mendesak pemegang saham agar segera mengajukan nama-nama, untuk menduduki posisi 2 direksi yang kosong di Bank Riau Kepri (BRK). Sebab diyakini, kekosongan jabatan itu akan mengganggu kinerja perbankan plat merah itu.Â
Menanggapi hal demikian, Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman sebagai pemegang saham utama BRK mengatakan memang sebelumnya nama-nama yang diajukan untuk mengisi kekosongan direksi itu ditolak oleh OJK Pusat.
“Pertama, saya luruskan, itu bukan digagalkan tapi tidak melengkapi persyaratan. Enggak apa-apa. Nanti kita ulang lagi,” katanya. “Poin kedua, soal pengajuan nama-nama itu akan disegerakan,” tambahnya Andi Rachman saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat (6/10/2017).Â
Andi Rachman menyebut, dalam waktu dekat pihaknya akan melakukan koordinasi dengan tim yang sudah dibentuk untuk proses lanjutan untuk mengajukan kembali nama-nama yang akan isi kekosongan jabatan itu.Â
Baca:Â Meski 2 Jabatan Kosong, Direksi BRK Masih Sesuai GCG
Selain itu, Andi Rachman juga akan membicarakan masalah ini dengan pemegang saham lainnya, supaya desakan OJK bisa segera ditanggapi.Â
Sebelum ini, OJK menolak empat nama yang diajukan pemegang saham BRK, untuk pengisian dua direktur di perbankan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Riau itu. Hal tersebut disebabkan ada persyaratan yang kurang terhadap empat calon yang diusulkan pemegang saham Bank Riau Kepri. (bpc3)