BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Munawir Matareng, Ketua HMI Badko Riau Kepri, menanggapi pemotongan dana bantuan sosial (bansos) oleh DPRD Riau.
Dirinya mengatakan bahwa dana tersebut sangat penting untuk mempersiapkan kongres tersebut. Selain itu, hajatan ini juga bisa membuat Riau dipandang oleh nasional.
“Kongres ini sangat dinanti oleh kader HMI. Dan kita mengajukan anggaran ini untuk membuat kongres seperti yang di Palembang, kalau tidak salah pada tahun itu menelan biaya Rp 2,5 miliar dan kita menghadirkan presiden,” katanya, Kamis (11/12/2015) saat dihubungi melalui seluler.
Terkait rencana pemanggilan oleh DPRD, dirinya mengakui sudah mengutus tim untuk memantau kondisi dan situasi tersebut.
“Secara pribadi saya sudah mengutus tim panitia daerah untuk mengetahui situasi dan kondisi menjelang pelaksanaan kongres ini. Ini sangat penting karena kita akan memperlihatkan Riau kepada nasional,” lanjutnya.
Keuntungan kongres di Riau menarik tokoh nasional hadir di riau, putra daerah di nasional ada tiga orang di dalam HMI. Sekarang ini bagaimaman putra daerah berpartisipasi di kancah nasional.
“HMI ini sendiri bukan organisasi yang baru berdiri, dengan adanya kongres ini memberikan dampak positif bagi kita,” tutupnya.
DPRD Provinsi Riau memotong anggaran HMI sebesar Rp 2 miliar dari total Rp 4 miliar yang diajukan kepada Pemprov Riau.
Dana tersebut nantinya akan digunakan untuk menyelenggarakan kongres HMI ke-XXIX yang diadakan pada bulan November ini. Pemotongan tersebut disampaikan oleh Ketua Komisi C DRPD Riau Aherson
“Bantuan 4 miliar dan coret 2 milyar, karena yang datang menteri 5 orang dan presiden. Sebelum memutuskan itu, maka dari itu kita akan mengundang HMI untuk membahas ini,” katanya.
Dalam rapat pembahasan itu nantinya, Komisi C akan mempertanyakan kegiatannya seperti apa dan apa dampak positifnya untuk daerah.
“Kita lihat uang yang dikeluarkan untuk kongres itu harus memberikan manfaatnya untuk daerah,” lanjutnya. (iqbal)
Â