BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU– Hingga saat ini Dinas Koperasi dan UMKM Kota Pekanbaru masih mengidentifikasi koperasi yang tidak aktif di wilayahnya. Setidaknya ada 600 lebih koperasi yang sudah lama tidak aktif dan tinggal nama.
Hal itu disampaikan Kadiskop UMKM Pekanbaru, Ingot Ahmad kepada bertuahpos.com. “Kita sedang inventarisasi (Koperasi Tak Aktif). Kita ada kegiatan penunjang PMB-RW (Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Rukun Warga). Oktober atau November kita action,” sebutnya, Kamis (26/08/2015).
Ingot menyebutkan tanpa pendataan ulang, pihaknya belum bisa mengambil tindakan. “Yang tidak aktif sekarangkan tidak jelas. Makanya kita data, kalau memang tidak bisa lagi kita bubarkan,” katanya.
Setelah pendataan ulang, Diskop akan mengumumkan koperasi-koperasi yang dibubarkan. “Proses pembubaran akan diumumkan. Bisa saja ada yang sangkut paut seperti hutang piutang,” katanya.
Ingot mengajak agar Koperasi berperan serta membangun kota Pekanbaru. Salah satu bentuk upaya, tiap tahun Diskop rutin mengajak koperasi yang berprestasi studi banding. “Itu memang bentuk motivasi dari kita,” sebutnya.
Seperti yang diketahui Pekanbaru hanya memiliki 369 koperasi aktif. Hal ini timpang mengingat ada 900 lebih koperasi yang terdaftar di Diskop Pekanbaru. Sehingga ada 600 lebih koperasi yang tinggal papan nama. (Riki)