BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Pasokan Crude Plam Oil (CPO) di semua pasar bursa komoditi semakin meningkat. Akibatnya harga CPO Riau juga ikut tertekan.Â
Â
Sekretaris Penetapan Harga TBS Riau, Rusdi, mengatakan untuk mengatasi produksi CPO yang berlebih, dengan bijak harus dilakukan langkah-langkah peningkatan serapan CPO untuk dalam negeri.
Â
“Sementara itu langkah lainnya adalah pengawalan terhadap mandatori biofuel 15 persen (B-15) yang telah dicanangkan oleh pemerintah,” katanya, Selasa (01/07/2015).
Â
Indonesia sendiri merupakan pemain besar pasar CPO global. Negara ini adalah produsen kelapa sawit terbesar di dunia. Sementara Riau menempati posisi cukup besar dalam bagian itu.
Â
Kebijakan dari dalam negeri yang berpotensi untuk membatasi pasokan global akan memberikan dampak yang signifikan terhadap pergerakan harga acuan global
Â
“Hari ini mata uang ringgit masih melemah lagi terhadap dollar AS. Biasanya melemahnya mata uang menjadikan harga komoditas yang diperdagangkan dengan mata uang itu menjadi relatif lebih murah bagi pembeli luar negeri sehingga permintaan naik,” tambahnya. (Melba)