BERTUAHPOS.COM, PEANBARU – Ruslan Tarigan, Anggota DPRD Kota Pekanbaru, meminta Pemerintah untuk mengambil sikap tegas terhadap keberadaan warga Rohingya di beberapa daerah di Riau, khususnya di Kota Pekanbaru dan Dumai.
Sembilan WNA Rohingya yang diamankan terdiri dari tiga perempuan dewasa, dua anak perempuan, satu anak laki-laki, dan tiga balita di halaman Masjid Muslimin, Jalan Sei Mintan, Air Dingin, Bukit Raya, Kamis 11 Januari 2024.
Selain di sana, diwaktu yang sama warga Rohingya ini juga ditemukan di Jalan Sungai Umban, Kecamatan Rumbai, Kota Pekanbaru.
Dari 12 orang itu, hanya ada 3 orang dewasa. Sisanya merupakan remaja dan anak-anak, termasuk di antaranya 1 bayi berusia 2 tahun.
“Kita minta pemerintah bersikap tegas terhadap keberadaan Rohingya, karena kalau begini terus jangan salah kalau daerah kita jadi lokasi tujuan terbesar setelah Aceh,” ungkap Ruslan Tarigan pada Jumat, 12 Januari 2024.
Ruslan Tarigan, politisi dari PDI Perjuangan, mengkhawatirkan dampak negatif dari keberadaan warga Rohingya ini dan meminta agar pemerintah mengawasi ketat pintu masuk, terutama jalur laut di Riau, untuk mencegah terjadinya situasi serupa di Aceh.
“Jangan dikasih hati, nanti minta jantung. Yang sudah masuk dan saat ini sudah diamankan di Rudenim, tolong diawasi secara ketat,” tuturnya.
Ruslan juga menekankan bahwa pemerintah pusat dan lembaga PBB, khususnya UNHCR, harus bersikap pasti dan memperjelas penanganan pengungsi Rohingya. Ia berharap agar masalah ini tidak menjadi bom waktu dan mengancam ketenangan masyarakat di Riau.