BERTUAHPOS.COM – Pemerintah Indonesia, melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan sejumlah perguruan tinggi, sedang mengembangkan kembali sistem informasi peringatan dini bencana tanah longsor skala besar yang mencakup seluruh wilayah rawan nasional.
Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, mengatakan bahwa BNPB sedang melakukan studi ilmiah dengan ahli teknologi inovasi, iklim, dan geologi untuk menentukan mekanisme peringatan dini yang akurat, cepat, terintegrasi, dan mudah diakses oleh publik.
“Ada tiga mekanisme yang sedang dipertimbangkan, yaitu sistem berbasis citra satelit time-series, sensor, dan partisipasi masyarakat dalam pemantauan dan pelaporan tanda-tanda awal longsor,” katanya.
Meskipun telah ada pengembangan sistem serupa di beberapa daerah, namun kapasitas dan jangkauannya masih terbatas.
Informasi peringatan dini longsor dianggap penting oleh BNPB karena dampaknya yang serius terhadap masyarakat.
Data BNPB mencatat bahwa sejak awal tahun ini, bencana banjir disertai longsor telah melanda, menyebabkan kerusakan dan korban jiwa.
Hal ini menegaskan perlunya pengembangan sistem peringatan dini longsor yang lebih efektif untuk mengurangi risiko dan dampak bencana tersebut.***