BERTUAHPOS.COM, SIAK – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Siak melaksanakan bimbingan teknis peningkatan kapasitas pimpinan dan anggota DPRD.
Bimbingan teknis diselenggarakan bekerja sama dengan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai di Hotel Grand Zuri Pekanbaru, Ahad (28/7) lalu.
Bimtek dibuka oleh Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Siak Fairus SAg. Adapun tema bimtek kali ini, ‘’Optimalisasi Peran dan Fungsi DPRD Serta Penguatan Hard dan Soft Skill Pimpinan dan Anggota DPRD’’.
Pemateri dalam bimbingan teknis dan peningkatan kapasitas pimpinan dan anggota DPRD Kabupaten Siak disesuaikan dengan tema yang diangkat, sehingga materi yang disampaikan dapat dipahami dan direalisasikan dalam kehidupan sehari-hari oleh pimpinan dan anggota DPRD.
DPRD Kabupaten Siak sengaja mendatangkan pemateri yang ahli di bidangnya dari Kementerian Keuangan Heryanto Sijabat SH MH merupakan Widyaiswara Pusdiklat Anggaran dan Perbendaharaan.
Bimtek dihadiri Ketua DPRD Siak Indra Gunawan SE, Wakil Ketua II Androy Ade Rianda H SH MH CLA, 37 anggota DPRD, serta Sekretaris DPRD Siak H Setya Hendro Wardhana SE SH MM, dan sejumlah pejabat yang ada di lingkungan DPRD Siak.
Ketua DPRD Siak Indra Gunawan mengatakan, bimtek yang digelar kali ini, diharapkan benar-benar mampu menjawab segala persoalan di masyarakat. Baik saat menjadi anggota DPRD maupun setelah purnabakti.
Setiap anggota DPRD, diharapkan memiliki bekal hard skill maupun soft skill, dan bimtek kali ini diyakini Indra Gunawan sebagai pembuka jalan untuk terus meningkatkan kapasitas.
Dalam kegiatan ini, kebersamaan, berdiskusi dan bertukar informasi menjadi hal yang tak terpisahkan. Silaturahmi setiap anggota DPRD terjaga dengan baik.
Meski komunikasi secara langsung tidak dapat dilakukan dengan intens, namun komunikasi antar komisi, serta saat paripurna dan bimtek seperti ini menjadi momen untuk membahas berbagai hal yang sepenuhnya menyangkut kepentingan masyarakat.
‘’Kami terus berpikir dan mencarikan solusi terbaik atas setiap persoalan yang ada di masyarat, hari ini maupun di masa yang akan datang,’’ kata Indra Gunawan.
Kemajuan begitu pesat, perkembangan teknologi informasi begitu masif, dan setiap anggota DPRD mesti mengikuti setiap perkembangan dan kemajuan itu, dengan membekali diri dengan beragam ilmu pengetahuan termasuk apa yang menjadi tema bimtek kali ini.
Pentingnya penguatan hard dan soft skill bagi anggota DPRD. Penguasaan hard skill, seperti pengetahuan hukum dan keahlian teknis, serta pengembangan soft skill, seperti kemampuan komunikasi dan kepemimpinan, sangat penting dalam memaksimalkan kontribusi anggota DPRD dalam menjalankan tugas-tugasnya.
Sebagai anggota DPRD, penguatan hard dan soft skill merupakan langkah penting untuk memperluas pengetahuan dan meningkatkan kemampuan dalam menjalankan tugas-tugas di bidang legislatif.
Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam penguatan hard dan soft skill anggota DPRD purnabakti,
Dengan cara meningkatkan pemahaman tentang peraturan perundang-undangan terkait tugas dan wewenang DPRD.
Mengikuti pelatihan dan kursus yang berkaitan dengan keahlian teknis yang relevan dengan tugas-tugas DPRD, seperti analisis kebijakan, pembuatan peraturan daerah, atau evaluasi program pembangunan daerah.
Membaca dan mempelajari berbagai literatur, buku, dan jurnal terkait dengan bidang legislatif dan tugas-tugas DPRD.
‘’Hal ini akan berdampak pada kemampuan dan semakin ahlinya anggota DPRD dalam melaksanakan tugas-tugasnya,’’ kata Indra Gunawan.
Berkolaborasi dengan lembaga akademik atau ahli di bidang terkait untuk memperdalam pengetahuan dan keterampilan.
Dengan berkolaborasi dalam mempercepat penguasaan materi, akan semakin mudah bagi anggota DPRD dalam merealisasikan tugas-tugasnya dalam kehidupan sehari-hari, baik terhadap eksekutif maupun kepada mitra dan masyarakat.
Berupa peningkatan kemampuan komunikasi, termasuk kemampuan berbicara di depan publik, mendengarkan dengan baik, dan bernegosiasi dengan efektif.
Memperkaya kemampuan kepemimpinan, termasuk pengambilan keputusan yang bijaksana, kemampuan membangun tim, dan memimpin dengan contoh yang baik.
Menumbuhkan kemampuan analisis dan pemecahan masalah yang baik untuk merumuskan kebijakan yang efektif.
Meningkatkan keterampilan interpersonal, seperti kemampuan bekerja sama dalam tim, mengelola konflik, dan membangun hubungan yang baik dengan masyarakat.
Penguatan hard dan soft skill merupakan investasi penting bagi anggota DPRD dalam meningkatkan kualitas dan efektivitas kinerja mereka.
Dengan penguasaan yang baik terhadap hard skill dan pengembangan yang optimal dalam soft skill, anggota DPRD dapat menjalankan tugas-tugasnya dengan lebih baik, mewakili kepentingan masyarakat dengan baik, dan berkontribusi positif dalam pembangunan daerah.
Ketua DPRD Siak Indra Gunawan meyakini, semua anggota DPRD yang mengikuti bimtek, dapat menyerap semua materi yang diberikan, dan dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari sebagai wakil rakyat. (Infotorial)