Prajurit TNI Ditembak Saat Belanja di Warung

BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Seorang prajurti TNI bernama Hendra Sipayung ditembak kelompok bersenjata di Kampung Mamba, Kabupaten Intan Jaya, Papua. Beruntung, peluru hanya menggores pelipis dan prajurit Hendra Sipayung selamat.
Penembakan ini terjadi pada Jumat, 12 Februari 2021 kemarin pukul 15.15 WITA. Saat itu, korban dengan Prajurit Kepala (Praka) ini sedang berbelanja di warung depan Kodim Persiapan Sugapa.
Tiba-tiba, datang orang bersepeda motor, dan melepaskan tembakan ke arah prajurit TNI, yang mengenai Praka Hendra Sipayung. Setelah melakukan aksinya, pelaku langsung melarikan diri.
Pelaku sempat dikejar prajurit lain, namun gagal. Praka Hendra Sipayung kemudian dibawa ke Puskesmaa, dan kemudian dirujuk ke Jayapura untuk dirawat di RST Marthen Indey.
Baca: JC Wahyu Ditolak Hakim, Hidayat Nur Wahid: Sayang Sekali
Komandan Korem 173/PVB, Brigadir Jenderal Iwan Setiawan membenarkan peristiwa penembakan ini, dilansir dari CNN Indonesia. (bpc4)
Berita Terkini
Siang Ini 10 Juta Dosis Vaksin Sinovac Mendarat di Soetta
Sejauh ini belum ada informasi resmi dari KPCPEN mengenai berapa jumlah dosis vaksin.
Unggah Foto Jokowi Bersama Cucu, Ibu Korban Semanggi I Teringat Kebahagian Bersama Sang Anak
Anaknya ditembak aparat di halaman kampus Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya
Fokus Pemadaman Karhutla Diarahkan ke Rohil dan Bengkalis
Intensitas titik api di kedua daerah itu sangat tinggi.
Kenapa Harga BRIS Cenderung Melandai Setelah Dimerger?
Harga BRIS diperkirakan akan menanjak naik setelah kepemilikan saham publik ditambah.
MUI Minta Perpres Miras Dicabut, Bertentangan dengan Fatwa
MUI secara tejas menolak Perpres investasi miras.
KPK Geledah Ruang Kerja Bupati Bintan, Sejumlah Dokumen Diangkut
KPK boyong dokumen pendukung yang berkaitan dengan dugaan korupsi cukai.
Pemerintah Butuh 1,3 Juta ASN di 2021, Sejuta Diantaranya Guru
Tjahjo Kumolo mengatakan pemerintah membutuhkan 1,3 Aparatur Sipil Negara (ASN) di tahun 2021 ini
MUI Riau: Investasi Miras akan Jadi Dosa Jariyah
“Dan ini adalah dosa jariyah bagi pemimpin yang melegalkannya, walaupun nanti pemimpin itu sudah tiada”
Gempa 5,1 Magnitudo Guncang Bengkulu Pagi Ini
Gempa dengan skala 5,1 magnitudo mengguncang Bengkulu pagi ini
Pesan Zainuddin MZ Soal Mabok-Mabokan: yang Mampus Bukan Elo Doang, Monyong!
Tapi judi, mabok, zina.. maksiat mas
Kalau ini negeri kebanyakan maksiatnya
Allah marah…