BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Kepada Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono menyebutkan jika aktivitas gempa di awal Januari 2021 ini tidak lazim.
Dijelaskan Daryono, BMKG mencatat dalam 20 hari saja, telah terjadi 50 kali gempa. Beberapa diantaranya cukup besar hingga menimbulkan korban jiwa dan kerusakan material, seperti yang terjadi di Majene-Mamuju, Sulawesi Barat.
“Tentu saja aktivitas gempa awal Januari 2021 ini tidak lazim, karena dalam 20 hari saja sudah terjadi aktivitas gempa dirasakan sebanyak lebih dari 50 kali,” jelas Daryono di akun twitternya, @DaryonoBMKG.
Menurut Daryono, Indonesia sebagai negara yang berada di Ring of Fire secara normal dalam 20 hari akan menerima 20 kali gempa. Namun, pada awal Januari 2021 ini 50 kali, jauh lebih banyak dari biasa..
“Lazimnya 20-an,” tambah dia.
Namun, Daryono menegaskan bahwa rentetan gempa ini tak ada kaitannya dengan ramalan gempa besar atau bencana dahsyat lainnya. Apalagi jika dikaitkan dengan isu megathrust Pulau Jawa.
“Tidak ada kaitannya,” tegas dia. (bpc4)